Bisa dilihat menurut Wikipedia Pacaran merupakan proses perkenalan antara dua insan manusia yang biasanya berada dalam rangkaian tahap pencarian kecocokan menuju kehidupan berkeluarga yang dikenal dengan pernikahan.
Faktanya, pacaran sekarang dijadikan sebagai ikatan yang seolah-olah lebih dari sebuah perkenalan akan tetapi menjadikannya sebuah ijab qobul "sughro" setelah si cowok menyatakan cinta (nembak) kemudian si cewek nerima (tertembak) mereka berkata "kita resmi ya.." (widiihh).
Hari-hari mereka pun diisi jadwal wajib baru:
1.Perhatian, sms pacar sekedar menyapa selamat pagi, siang, sore, malam dan tidur. Bertanya sudah makan, mandi, sholat, dan sebagainya.
1.Perhatian, sms pacar sekedar menyapa selamat pagi, siang, sore, malam dan tidur. Bertanya sudah makan, mandi, sholat, dan sebagainya.
2.Ketemuan, ada waktu-waktu tertentu untuk si pasangan ini bertemu mencurahkan kerinduannya, yang biasa diisi dengan bincang-bincang, makan bersama, jalan-jalan dan lain sebagainya.
Tidak sekedar itu, tapi cara bergaul pasangan kekasih berbeda ketika bergaul dengan seorang teman. Pegangan tangan, suap-suapan, bergandengan dan masih banyak lagi. semakin lama berjalan bersama menjalin hubungan hari demi hari tanpa sadar iman mereka kian menipis rasa malu kepada lawan jenis dan larangan tuhan mulai disepelekannya, itulah sebab banyaknya pergaulan bebas, menghilangnya batasan antara laki-laki dan perempuan. Tidak sedikit pasangan lama (lawas) pada akhirnya harus berpisah (putus) dan pada akhirnya putus asa ada yang sampai bunuh diri.
Tidak sekedar itu, tapi cara bergaul pasangan kekasih berbeda ketika bergaul dengan seorang teman. Pegangan tangan, suap-suapan, bergandengan dan masih banyak lagi. semakin lama berjalan bersama menjalin hubungan hari demi hari tanpa sadar iman mereka kian menipis rasa malu kepada lawan jenis dan larangan tuhan mulai disepelekannya, itulah sebab banyaknya pergaulan bebas, menghilangnya batasan antara laki-laki dan perempuan. Tidak sedikit pasangan lama (lawas) pada akhirnya harus berpisah (putus) dan pada akhirnya putus asa ada yang sampai bunuh diri.
Kenyataan didepan mata sangat jauh dari definisi yang ada, sebenarnya jika dipahami lebih dalam pacaran sama halnya dengan ta'arruf. Sama-sama sebuah proses perkenalan dua manusia laki-laki dan perempuan yang akan melangkah pada jenjang pernikahan, sayangnya "pacaran" telah disalah gunakan sehingga menanamkan budaya yang negatif dan mencemari kata "pacaran" itu sendiri.
Tidak salah jika banyak orang tua melarang anaknya berpacaran, tidak salah juga seseorang menyayangi dan mencintai orang lain asal tidak meninggalkan aturan pun tidak melewati batasan, tetap menjaga hati dan diri karna jodoh adalah rahasia tuhan, lebih baik tidak terlalu berlebihan dalam memakai perasaan.
Oleh: Sahabati Laila Najbun
0 Komentar "Pacaran = Ta'arruf, Benarkah?"